Ketua DPD RI Apresiasi Penyelenggaraan Pilkada 2020 yang Lancar dan Aman

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti/Foto: iNet

JAKARTA – Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi kinerja KPU-Bawaslu-Polri yang telah menyelenggarakan Pilkada serentak 2020 pada 9 Desember lalu dengan lancar dan aman.

“DPD mengapresiasi penyelenggara, terutama KPU dan Bawaslu, serta pemerintah, terutama Polri, karena berhasil menyelenggarakan 270 pilkada dengan lancar, aman dan damai,” ujar LaNyalla, di komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, seperti dikutip dalam laman RMOL, Jumat (11/12/2020).

LaNyalla menyebutkan, berdasarkan catatan BNPB rata-rata angka tingkat kepatuhan terhadap protokol kesehatan di daerah-daerah yang mengikuti pilkada berada di atas 89 hingga 96 persen, hal ini merupakan buah kerja keras KPU dan stakeholder lain yang terlibat dalam pelaksanaan pilkada.

“Pilkada kali ini berbeda karena kita sedang berada di tengah pandemi Covid-19. Pekerjaan KPU bertambah karena harus memastikan protokol kesehatan dijalankan, dan KPU saya nilai telah berhasil. Saya pribadi mengucapkan selamat,” ucap senator asal Jawa Timur itu.

Lanjut LaNyalla, Kapolri Jenderal Idham Azis juga menyebut penyelenggaraan Pilkada serentak 2020 di 270 daerah berjalan dengan aman, lancar dan kondusif dan hingga kini belum menerima laporan adanya insiden yang menonjol dalam pencoblosan pada 9 Desember kemarin.

“Saya juga memberikan apresiasi kepada Polri yang telah memberikan pengamanan dan mengawal penyelenggaraan pilkada, sehingga pilkada berjalan dengan lancar, tanpa ada permasalahan yang berarti,” kata LaNyalla.

Menurut LaNyalla, kinerja Polri ini membantah kekhawatiran berbagai pihak mengenai kerawanan pilkada. Dia juga berharap semua kandidat menghormati hasil yang ditetapkan KPU.

“Kepada para kandidat, saya juga mengimbau untuk tetap menjunjung tinggi kehormatan dengan menghormati hasil KPU. Bila ada sengketa, selesaikan melalui jalur hukum sesuai konstitusi,” tambah LaNyalla.

Meski pencoblosan sudah selesai, tahapan penyelenggaraan pilkada masih akan berlangsung. Tahapan-tahapan pilkada itu berpotensi menimbulkan kerumunan. LaNyalla meminta masyarakat untuk menahan diri sebab pandemi belum berakhir.

“Kami berharap semua pihak menahan diri, termasuk kepada para simpatisan agar tidak merayakan kemenangan kandidat pilihannya dengan cara berlebihan. Mengingat pandemi corona masih ada. Tetap patuhi protokol kesehatan,” imbau eks Ketum PSSI itu.

LaNyalla pun mengucapkan selamat kepada kandidat yang unggul dalam penghitungan suara. Sementara itu kepada kandidat yang belum berhasil, dia meminta agar tetap berjuang untuk rakyat melalui medium yang lain.

Pos terkait