DPRD Kota Kendari Terima Rancangan APBD 2021 dari Pemkot

Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menyerahkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kendari tahun 2021

KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menyerahkan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kendari tahun 2021, dalam rapat paripurna yang dilaksanakan di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Senin (23/11).

Rancangan APBD Tahun 2021 itu diserahkan langsung oleh Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir dan diterima Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan.

Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mengatakan, rancangan APBD yang diserahkan Pemkot merupakan hasil pembahasan penyusunan Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).

“Yang dijabarkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) untuk bisa menjadi Perda ABPD Kota Kendari, yang akan digunakan tahun 2021 mendatang,” ujarnya.

Bacaan Lainnya

Di tempat yang sama, Sulkarnain Kadir menjelaskan, APBD Kota Kendari pada 2021 mendatang terdiri dari pendapatan daerah sebesar Rp1,5 triliun, belanja daerah Rp 1,8 triliun dan pembiayaan daerah Rp330 miliar.

Pendapatan Kota Kendari, lanjutnya, masih bertumpu pada pajak dan retribusi daerah, sedangkan belanja daerah akan diarahkan untuk pertumbuhan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja, melalui program padat karya untuk meningkatkan pelayanan publik.

Kemudian, lanjut Ketua DPD PKS Kota Kendari ini, belanja daerah juga diarahkan untuk penanganan persampahan dan kebersihan lingkungan, penerangan jalan, penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan termasuk upaya Pemkot Kendari untuk terus melakukan penanganan dampak dari penyebaran pandemi Covid-19.

“Ini juga merupakan salah satu fokus perhatian kita untuk melewatkan wabah mematikan itu,” katanya.

Sulkarnain menjelaskan, alokasi APBD Kota Kendari di 2021 mendatang masih fokus pada pendidikan dan kesehatan. Masing-masing porsinya 20 persen untuk pendidikan dan 10 persen untuk kesehatan.

Pos terkait