KENDARI – DPD Partai Golkar Sulawesi Tenggara merespon tiga kadernya, yakni Aksan Jaya Putra, La Ode Muhammad Inarto, dan Radhan Algindo Nur Alam yang disebut bakal ikut bertarung di Pilwali Kota Kendari.
Sekretaris DPD Partai Golkar Sulawesi Tenggara, Muhammad Basri mengatakan, partai memberikan kesempatan ketiga nama tersebut untuk berkompetisi mendapatkan rekomendasi.
“Kami beri kesempatan mereka untuk bersosialiasi di masyarakat. Pada akhirnya nanti akan disurvey. Siapa yang punya peluang berdasarkan survey elektabilitas, tentunya DPP yang akan mengeluarkan rekomendasi,” kata Basri melalui telepon selulernya kepada Parlemen.Id, Kamis (11/2/2021).
Untuk itu, ia mempersilahkan ketiganya untuk mulai melakukan sosialisasi di masyarakat Kota Kendari.
“Jadi silahkan saja mereka jalan dulu, nanti akan disurvey,” ujarnya.
Basri mengungkap, saat survey elektabilitas terhadap calon yang akan diusung nanti pihak DPP akan menurunkan tim survey independen tanpa diketahui pengurus dan calon di daerah.
“Survey ini tidak ditahu oleh Golkar di Sultra. Surveynya independen dan bukan titipan. Dari situ nanti dilihat hasilnya seperti apa. DPP yang menilai nantinya,” tandasnya.
Partai Golkar sendiri memiliki 5 kursi di DPRD Kota Kendari. Butuh 2 kursi lagi untuk dapat mengusung pasangan calon di Pilwali Kota Kendari.
